> Random Surfer Model
Random Surfer Model merupakan pendekatan yang menggambarkan bagaimana sesungguhnya yang dilakukan seorang pengunjung di depan sebuah halaman web. Ini berarti peluang atau probabilitas seorang user mengklik link sebanding dengan jumlah klik yang ada pada halaman tersebut. Pendekatan ini yang digunakan pagerank sehingga pagerank dari Inbound link tidak langsung didistribusikan ke halaman yang dituju, melainkan dibagi dengan jumlah link keluar yang ada pada halaman tersebut. Rasanya semua juga menganggap ini adil. Karena bisa Anda bayangkan apa jadinya jika sebuah halaman dengan rangking tinggi mengacu ke banyak halaman, mungkin teknologi pagerank tidak akan relevan digunakan.
Metode ini juga memiliki pendekatan bahwa seorang user tidak akan mengklik semua link yang ada pada sebuah halaman web. Oleh karena itu pagerank menggunakan damping factor untuk mereduksi nilai pagerank yang didistribusikan sebuah halaman ke halaman lain. Probabilitas seorang user terus mengklik semua link ada pada sebuah halaman ditentukan oleh nilai damping factor (d) yang bernilai antara 0 sampai 1. Nilai damping factor yang tinggi berarti seorang user akan lebih banyak mengklik sebuah halaman lain setelah user berpindah halaman maka probabilitas diimplementasikan ke dalam algorita pagerank sebagai kostanta (1-d). Dengan mengeluarkan variabel Inbound Link, maka kemungkinan seorang user untuk berpindah ke halaman lain adalah (1-d), hal ini akan membuat pagerank selalu berada pada nilai minimum. Dalam algoritma pagerank yang lain, terdapat nilai n yang merupakan jumlah keseluruhan halaman web, jadi seorang user memiliki probabilitas mengunjung sebuah halaman dibagi dengan total jumlah halaman yang ada. Sebagai contoh, jika sebuah halaman memiliki PR 2 dan total halaman web 100 maka dalam seratus kali kunjungan dia mengunjungi halaman itu sebanyak 2 kali (catatan, ini adalah probabilitas).
Kita tahu apa yang kita lakukan, adalah "TUKERAN LINK YUK!"
Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/PageRank
Posting Komentar